POLEWALI, RADARSULBAR NEWS – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hajjah Andi Depu Polewali Mandar (Polman) menyatakan kesiapan jika diberi kepercayaan untuk memeriksa kesehatan pasangan calon (paslon) yang maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Selain sudah memiliki fasilitas dan peralatan medis yang lengkap, RSUD Hajjah Andi Depu juga satu satunya rumah sakit di Sulawesi Barat menyandang kategori tipe B.
Wakil Direktur Bidang Pelayanan dan Penunjang RSUD Hajjah Andi Depu, Andi Hizbullah Mastar mengatakan pihaknya sangat siap jika nantinya KPU menunjuk sebagai tempat pemeriksaan kesehatan bakal calon Pilkada.
Pihak RSUD Hajjah Andi Depu mempersilahkan KPU untuk melakukan survei dan melihat fasilitas yang dimiliki rumah sakit rujukan di Sulbar ini.
“Jika RSUD Hajjah Andi Depu ditunjuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadi tempat pemeriksaan kesehatan pasangan calon kepala daerah, maka pihaknya akan melakukan beberapa persiapan. Selain memiliki dokter spesialis beberapa jenis penyakit juga peralatan CT Scan dan radiologi serta lainnya,” terang Andi Hizbullah Mastar ditemui usai mengikuti rapat koordinasi pendaftaran calon kepala daerah dan sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2024 di Hotel Al-Iklas Pekkabata, baru baru ini.
Untuk pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bakal calon bupati dan wakil bupati pihaknya meminta petunjuk teknis (juknis) dari KPU terkait jenis pemeriksaan kesehatan yang akan dilakukan. Menurutnya beberapa pemeriksaan kesehatan di RSUD Hajjah Andi Depu Polewali kualitasnya sama dengan rumah sakit di Makassar. Apalagi tipe rumah sakit sudah naik kelas sejak Januari 2024 lalu.
Ia menyebut peralatan yang dimiliki RSUD Hajjah Andi Depu diantaranya untuk pemeriksaan penyakit dalam, jantung, mata, CT Scan, pemeriksaan darah, laboratorium, rongseng dan lainnya yang sudah ditangani dokter spesialis.
Andi Hizbullah berharap dengan fasilitas peralatan medis yang dimiliki RSUD Hajjah Andi Depu maka pemeriksaan kesehatan pasangan calon bupati dan wakil bupati tidak perlu lagi ke rumah sakit di Kota Makassar Sulsel.
“Prinsipnya kami siap jika RSUD Hajjah Andi Depu ditetapkan menjadi rumah sakit tempat pemeriksaan kesehatan paslon bupati dan wakil bupati untuk pilkada 27 November 2024 nanti,” bebernya.
