MAMUJU, RADAR SULBAR – General Manager (GM) Grand Maleo Hotel & Convention Mamuju, Arief Budi (53), telah membuktikan secara langsung manfaat program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui operasi kecil pada salah satu kakinya.
Pengalaman itu ia dapatkan saat mengalami kecelakaan pada kakinya yang harus dioperasi karena terjepit oleh sepatu. Ia mengaku melakukan operasi kecil itu memanfaatkan layanan dari Program JKN. Menurutnya, selama menggunakan layanan Program JKN sangat mudah dan dilayani dengan baik.
“Pertama kali saya menggunakan layanan Program JKN untuk operasi kecil kaki saya karena terjepit sepatu,” ungkapnya pada kegiatan Bimbingan Teknis Dunia Usaha oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Graha Sandeq Provinsi Sulawesi Barat, (2/11).
Pria yang mengabdi pada industri perhotelan tersebut mengaku kemudahan layanan dalam Program JKN telah berkembang dengan baik. Karena dirinya sudah mengetahui dan mendengar sebelumnya bahwa digitalisasi pada Program JKN telah memberikan dampak bagi kemudahan layanan di fasilitas kesehatan.
“Semua layanan digital dari Program JKN sangat memudahkan, contohnya adalah antrean online yang telah saya ketahui sebelumnya,” ujarnya.
Salah satunya layanan antrean online yang memudahkan peserta JKN. Menurut Budi hal itu sangat memberikan dampak dari sisi efisiensi waktu. Karena dari efisiensi waktu tersebut tentu bermanfaat bagi peserta JKN yang memiliki aktivitas cukup padat.
“Jadi dari antrean online tersebut dapat menghemat waktu dan tidak terbuang hanya untuk antre di faskes saja,” sambungnya.
Sementara terkait dengan tenaga kesehatan dan fasilitas pendukungnya, menurut Budi walaupun dirinya menggunakan Program JKN tetap dilayani dengan baik, hal tersebut terlihat dari perawat dan dokter di rumah sakit sangat ramah dan melayani dengan sigap.
“Saya rasa dokter dan perawat yang melayani dalam proses operasi saya sudah melakukan tugasnya dengan baik,” lanjutnya.