POLMAN RADAR SULBAR — Kesebelasan CSM Mapilli mencatatkan sejarah dalam persepakbolaan Kabupaten Polewali Mandar. CSM Mapilli menjuarai salah satu turnamen bergengsi, Kapolres Polman Cup III 2025 setelah dalam babak final menundukkan Mustika Tenggelang Kecamatan Luyoi dengan skor meyakinkan 3-1.
Laga final Kapolres Polman Cup III berlangsung di Stadion HS Mengga Sport Center Polewali, Jumat 23 Mei.
Turnamen Sepak Bola Kapolres Cup III Polman resmi berakhir. CSM Mapilli keluar sebagai juara usai mengalahkan Mustika dengan skor 3-1 pada laga final yang digelar di Stadion HS Mengga, Jumat (23/5/2025).
Laga final ini berlangsung sengit dan seruh sejak awal babak pertama. Kedua tim tampil ngotot dan saling menekan. Babak pertama kedua kesebelasan berbagi skor imbang 1-1.
Memasuki babak kedua, pemain CSM Mapilli mulai menguasai permainan. Penyerang CSM nomor pungung 59, Ikram Kadir mampu mencetak gol pada menit ke 52 babak kedua usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Mustika Tenggelang sehingga skor berubah menjadi 2-1.
Pertandingan makin panas. Sejumlah pelanggaran keras terjadi antar pemain, memaksa wasit beberapa kali meniup peluit dan memberikan tendangan bebas.
CSM Mapilli menambah keunggulan lewat gol ketiga yang dicetak pemain nomor punggung 6 Imam Salisal. Gol ini memicu kekecewaan pendukung Mustika, bahkan beberapa di antaranya memilih meninggalkan stadion sebelum laga usai.
Kapolres Polman, AKBP Anjar Purwoko, mengapresiasi jalannya turnamen. Ia menyebut kegiatan ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga wadah mempererat silaturahmi antar pencinta sepakbola dan instansi terkait.
“Alhamdulillah turnamen berjalan lancar tanpa kendala. Ini bukan sekadar mencari siapa yang paling unggul, tapi juga memperkuat kebersamaan Forkopimda dan masyarakat khususnya pencinta sepakbola di daerah ini,” ujar Alumni Akpol 2004 ini.
Kapolres Polman. AKBP Anjar Purwoko berharap turnamen ini bisa menjadi agenda rutin tahunan meski ada pergantian pimpinan di Polres Polman ke depan. Dalam turnamen ini, CSM Mapilli berhak mendapatkan piala tetap dan piala bergilir serta uang pembinaan Rp15 juta. Kemudian juara kedua Mustika Tenggelang FC, juara tiga bersama Tidola Darma FC dan Botto FC. Kemudian pemain terbaik diraih Ikram Kadir dari CSM, pencetak bola terbanyak Zulfikar dari Tidola Darma dan tim fair play Mustika Tenggelang. (Mkb)