POLEWALI, RADARSULBAR NEWS – Kontribusi besar usaha mikro terhadap perekonomian nasional menggerakan pemerintah untuk terus mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dapat naik kelas, diantaranya melalui melalui penyedian Kredit Usaha Rakyat (KUR).
KUR merupakan kredit yang sumber dana penyalurannya 100 persen berasal dari dana bank yang dihimpun dari masyarakat atau dana pihak ketiga. Oleh karena itu, penyaluran KUR tetap harus dipertanggungjawabkan oleh debitur penerimanya dengan menjaga kualitas dari kredit KUR tersebut dalam kondisi lancar.
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Cabang Polewali yang memiliki wilayah kerja dua kabupaten yakni Polewali Mandar (Polman) dan Mamasa terus fokus menyalurkan KUR ke sektor UMKM.
Sepanjang tahun 2023, BRI Polewali merealisasikan penyaluran KUR dari Bulan Januari hingga Desember telah mencapai Rp 580 miliar lebih. KUR ini diberikan kepada 13.040 debitur baik merupakan KUR kecil maupun KUR mikro.
Hal ini diungkapkan Pimpinan Cabang BRI Polewali, Komang Wahyu Wedastra Putra saat mengelar pertemuan dengan sejumlah media di Saung Al Ikhlas Pekkabata Polewali, Sabtu 30 Desember 2023.
Komang Wahyu mengungkapkan BRI juga terus mendorong para pelaku UMKM di segala sektor untuk memanfaatkan KUR yang di sediakan pemerintah melalui BRI Cabang Polewali dan unit kerja BRI yang ada di wilayah Polewali maupun Mamasa.
Lebih lanjut Komang Wahyu W.P. berharap melalui KUR BRI dapat mendorong semangat UMKM di Indonesia, khususnya di Kabupaten Polman dan Mamasa serta daerah sekitarnya untuk terus meningkatkan kelas usahanya. Berharap terbang tinggi maju menjadi pengusaha yang hebat dimasa yang akan datang.
