POLEWALI, RADARSULBAR NEWS – Sebanyak 532 Personel Polres Polewali Mandar disiapkan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Untuk kesiapan ini, Polres Polman mengadakan gelar pasukan operasi mantap Brata Marano di Lapangan Pancasila Pekkabata, Selasa (17/10).
Dalam pelaksanaan Pemilu 2023, Polres Polman telah memetakan tiga daerah rawan yang perlu diantisipasi pengamanannya.
Ketiga wilayah tersebut yakni Kecamatan Tutar dan Matangnga karena wilayahnya jauh dan sarana trasnportasi belum memadai. Selain itu pengawasan juga dilakukan di Lapas.
“Ada tiga titik rawan di Polman yang selalu dilakukan pemantauan yakni dua titik yang daerahnya jauh yakni Tutar dan Matangnga. Kemudian satu lagi di Lapas Polewali,” terang Kapolres Polman AKBP Agung Budi Leksono ditemui usai gelar pasukan Mantap Brata Marano 2023.
Ia juga menyampaikan, operasi mantap brata ini akan berlangsung selama 222 hari mulai tanggal 19 Oktober sampai dengan tanggal 20 Oktober 2024.
Pihaknya melibatkan personil Polres Polman sebanyak 532 orang dan Pengamanan (Pam) TPS 1.362 orang yang baru di floating 333 personel artinya kita masih membutuhkan penambahan personil.
“Kekurangan ini akan kita ajukan ke Polda untuk penambahan personil baik Brimob maupun Sabara. Kita sudah minta agar satu pleton Brimob di stanbykan di Polman,” terang AKBP Agung Budi Leksono
Kapolres Polman AKBP Agung Budi Leksono menyampaikan, gelar pasukan operasi Mantap Brata ini digelar serentak di wilayah Indonesia.
