MAMUJU, RADARSULBAR NEWS – Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), beasiswa pendidikan, hingga persoalan sampah menjadi pekerjaan rumah yang belum terselesaikan di Mamuju.
Hal ini terungkap saat anggota DPRD Provinsi Sulbar, Irwan SP Pababari melakukan reses di Lingkungan Korongana, Kelurahan Simboro, Mamuju, Rabu 12 Februari. Menanggapi keluhan warga, Irwan mengungkapkan bahwa implementasi RTRW masih terkendala kawasan hutan lindung.
“RTRW ini menyangkut ruang-ruang di daerah. Ini menjadi kendala dan atensi gubernur yang terpilih, ini yang segera diurus,” kata Irwan.
Terkait beasiswa pendidikan, politisi Partai Golkar itu menilai pemberian beasiswa untuk Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Mamuju belum merata dan diduga ada yang tidak tepat sasaran.
“Kami akan ke pemerintah pusat untuk menyuarakan ini. Ini persoalan hak, mestinya dapat tepat sasaran, kasih orang yang tahu soal beasiswa, jangan membentuk kelompok kerja, tapi langsung ke pihak RT atau RW agar tepat sasaran,” ungkapnya.
Kemudian, terkait sampah, Irwan menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif baik dari masyarakat maupun dari pemerintah agar memberikan fasilitas yang layak.
“Sampah ini harus ditangani dengan membangun kesadaran kolektif,” pungkasnya. (irf/sol)