MAJENE, RADARSULBAR NEWS – Kondisi ruas jalan provinsi Lombongan-Pettabean di Desa Tallambalao Kecamatan Tameroddo Sendana Majene rusak parah.
Jalan yang menghubungkan dua wilayah kabupaten ini yakni Majene dan Polman sudah lama tak tersentuh pembangunan.
Sehingga warga yang melintas jalan tersebut berharap pemerintah provinsi (Pemprov) Sulbar melakukan pembenahan.
Kepala Desa Tallang Balao Baharuddin mengatakan, terakhir jalan provinsi tersebut tersentuh perbaikan tahun 2003. Pada saat itu yang menjabat Bupati Majene adalah Muhammad Darwis.
“Kondisi jalan Lombongan-Pabettabean sudah sangat rusak karena sudah lama tidak pernah diperbaiki,” ujar Baharuddin, Kamis 16 Mai saat ditemui.
Kata dia, panjang jalan yang rusak di wilayahnya sekira tiga kilometer dengan lebar kurang lebih lima meter.
“Jalan ini adalah jalur terpenting untuk bagi masyarakat Tallang Balao, karena ini merupakan akses utama untuk menjual hasil pertanian ke pasar,” ujarnya.
Lanjut dia, karena kondisi jalan rusak parah sehingga kendaraan pengangkut hasil pertanian tidak mau ke sini (Desa Tallang Balao). Karena sangat rusak, Desa Tallang Balao memiliki hasil pertanian yang luar biasa, karena ada kakao, langsat, cengkeh, pisang, kemeri dan kelapa.
“Bila jalan bagus pasti ekonomi masyarakat Desa Tallang Balao, akan meningkatkan. Sehingga kami sangat berharap Pemprov Sulawesi Barat segera memperbaiki jalan ini,” harapnya. (*)