POLMAN RADAR SULBAR — Akses jalan desa terputus akibat tanah longsor di jalan Dusun Pummossi Desa Sumarrang Kecamatan Campalagian, Sabtu 15 Maret. Akibat jalan longsor tersebut mengakibatkan satu dusun terisolir. Karena jalan tersebut satu satunya menuju Dusun Pummosi yang dihuni 375 jiwa dari 118 kepala keluarga.
Kepala Desa Sumarrang Sudirman kepada wartawan, Sabtu 15 Maret membenarkan kejadian longsornya jalan menuju Dusun Pummosi. Kejadian longsor ini terjadi usai hujan deras mengguyur Desa Sumarrang.
“Jalan longsor menghubungkan Dusun Rondongan, Galung dengan Pummosi. Penyebabnya tanah labil setelah diguyur air husan. Untungnya dalam kejadian ini tak ada korban jiwa tetapi warga yang bermukim di Pummosi terisolir,” tutur Sudirman.
Dia telah melaporkan kejadian ini ke Pemkab Polman dan berharap ada bantuan alat berat untuk membenahi jalan yang putus akibat longsor. “Kami berharap pemkab segera mengirim alat berat untuk membenahi jalan yang longsor sehingga warga di Pummosi tak terisolir,” pintanya.
Terpisah Plt Kalaksa BPBD Polman Muh Faizal Kato mengatakan pihaknya sudah memerintahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD untuk turun ke lokasi melakukan asessmen untuk langkah penanganan lebih lanjut.
“Tim TRC BPBD sudah ke lokasi melakukan asessmen untk menentukan langkah selanjutnya,” terang Faizal Kato.
Ia mengatakan akses jalan tersebut sama sekali tak bisa dilalui kendaran roda dua maupun roda empat. Termasuk pejalan kaki kesulitan jika melintasi jalan tersebut.
Terpisah, Wakil Bupati Polman Andi Nursami Masdar yang menerima laporan dari pemerintah desa langsung berkoordinasi bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) dan BPBD Polman untuk turun ke lapangan. Pihak PUPR dan BPBD diterjunkan untuk meninjau lokasi dan mengambil langkah penanganan agar akases jalan dapat dibuka kembali sehingga Dusun Pummosi tak terisolir. (mkb)
