MAMUJU, RADARSULBAR NEWS – Anggaran Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Budong-Budong diperkirakan tidak bakal terganggu dengan kebijakan efisiensi anggaran.
Proyek senilai Rp 1 triliun itu tetap berlanjut hingga rampung.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) DjPb Sulbar, Tjahjo Purnomo.
Menurut dia, PSN Bendungan Budong-Budong sudah masuk tahap finishing, setelah beberapa kali perpanjangan masa pengerjaan.
“Mungkin untuk Bendungan Budong-Budong, ini bisa kami sampaikan, bahwa karena ini PSN, mungkin akan tetap dilanjutkan. Karena ini proyek multiyears dan sudah masuk tahap finishing. Kalau kita berharap tetap diteruskan jangan sampai mangkrak,” kata Tjahjo, saat dikonfirmasi, Rabu 5 Februari.
Kendati demikian, ia tak menampik jika sejumlah anggaran pembangunan infrastruktur yang didanai oleh APBN bakal diblokir.
Pemblokiran dilakukan sebagai tindak lanjut kebijakan efisiensi atau penghematan anggaran.
“Kalau berdasarkan satkernya (BPJN), kalau jalan nasional diperkirakan ada proyek dikenakan efisiensi. Karena memang kebijakan ini diberlakukan di seluruh satker di Indonesia. Tapi nanti kita lihat bagaimana,” ujarnya.
Kementerian PU disebut menjadi kementerian yang paling banyak melakukan efisiensi.
Di Sulbar, pagu anggaran Kementerian PU tahun 2025 sebanyak Rp 1,24 triliun. Jumlah ini turun dari tahun sebelumnya.