RADARSULBARNEWS

Akibat Pasokan Kurang, Harga Tomat di Majene Melambung

MENUNGGU. Salah satu pedagang di Pasar Sentral Majene sementara menunggu pembeli, Selasa 9 Januari 2024. (Muh. Mabrur/Radar Sulbar)

MAJENE, RADARSULBAR NEWS – Awal tahun 2024 ini, harga sayuran khususnya tomat, di Kabupaten Majene alami kenaikan.

Harga tomat yang melambung tinggi mencapai Rp28 ribu perkilogram. Ini meningkat dari sebelumnya yang berkisar Rp10 ribu perkilogram.

Menurut salah satu pedagang di Pasar Sentral Majene, H Saenab menuturkan semenjak berjualan sayur mayur, barusan harga tomat tinggi sekali.

“Makin hari harga tomat makin tinggi, dua hari lalu Rp 21 ribu per kilogram. Kini naik lagi menjadi Rp 28 ribu hingga Rp 30 ribu perkilogram,” ujar Saenab, Selasa 9 Januari saat ditemui.

Kata dia, kenaikan harga tomat dipengaruhi kurang pasokan dari petani.

“Kemarin musim kemarau , banyak petani tomat yang gagal panen, sehingga produksi tomat jadi berkurang drastis,” ungkapnya.

Terpisah, salah satu warga yang sedang membeli tomat Musdalifah menuturkan, bila harga tomat terus mengalami peningkatan, akan makin membenani masyarakat.

“Karena bukan hanya tomat yang naik, tetapi kebutuhan lain juga naik,” ujarnya.

Ia berharap, harga bahan pokok segera turun. Karena sangat membebani masyarakat.
“Saat ini keuangan sangat sulit, bila harga bahan pokok terus naik otomatis akan membuat rakyat miskin kesusahan,” imbuhnya. (*)

error: Konten dilindungi!!
Exit mobile version