“Kita ambil semua keterangan guru dan penanggung jawabnya, termasuk apakah ada ijin dari orang tua dalam kegiatan ini,” tambahnya.
Orang tua NV yang tiba dirumah sakit Hajja Andi Depu Polewali, Jumat sore menangis histeris dan nyaris pingsan saat melihat tubuh anak bungsunya sudah terbujur kaku di ruang jenazah.
Sementara itu, salah seorang warga Kunyi, Irham, mengatakan korban NV ditemukan di dasar sungai dengan kedalaman sekitar tiga meter. Tubuh korban tenggelam di dasar sungai dengan diselimuti rumput dan daun.
“Saya sempat pulang ambil senter dan alat selam, setelah saya menyelam kurang lebih tiga menit saya berhasil menemukan korban di dasar sungai kemudian saya tarik keatas,” beber Irham.
Ia menjelaskan, warga sekitar tidak mengetahui keberadaan korban, pasalnya dua orang rekannya telah di evakuasi lebih awal.
“Korban yang meninggal ini sempat tenggelam selama 30 menit karena warga tidak mengetahui jika masih ada yang tenggelam, setelah saya kasi keluar dari dalam air korban di angkat oleh warga dan dibawah ke rumah sakit,” tandasnya. (mkb)