RADARSULBARNEWS

Sering Mengalami Masalah Rambut Rontok, Berikut 6 Penyebab Kebotakan Dini Pada Perempuan

Ilustrasi Seorang Perempuan Mengalami Masalah Rambut Rontok (Freepik)

RADARSULBAR NEWS – Masalah rambut rontok sebenarnya tidak hanya terjadi pada laki-laki saja. Sebenarnya, perempuan juga sering mengalami masalah rambut rontok dan berpotensi menyebabkan kebotakan dini. Tentunya hal ini adalah masalah serius yang harus mendapatkan perhatian khusus.

Dikutip dari laman Tresemme.com, menyebutkan bahwa kebotakan dini merupakan hal yang umum dialami oleh semua orang. Dalam dunia medis dikenal dengan istilah alopecia (Kerontokan rambut), dimana hal tersebut adalah proses regenerasi rambut yang sudah tua digantikan dengan rambut baru.

Disebutkan ada tiga fase pertumbuhan rambut yang selalu dialami oleh setiap orang yaitu:

  1. Fase Anagen, proses rambut tumbuh aktif selama dua hingga enam tahun.
  2. Fase Katagen, proses transisi yang membuat rambut berhenti tumbuh selama dua hingga tiga minggu.
  3. Fase Telogen, proses istirahat, dimana rambut mati akan rontok dan digantikan oleh rambut baru.

Nah, pada fase telogen tersebut, rambut anda akan mengalami kerontokan yang lebih parah daripada biasanya yang berlangsung selama tiga sampai empat bulan. Sehingga anda harus memberikan perhatian khusu pada rambut untuk mendukung fase pertumbuhan rambut.

Namun di luar daripada itu sebenarnya ada beberapa hal yang menyebabkan rambut pembuat sering rontok. Dikutip dari laman Dove.com berikut adalah penyebab kebitakan dini yang dialami oleh perempuan.

Faktor Penyebab Kebotakan Dini Pada Perempuan

  1. Faktor Keturunan

Faktor utama penyebab kebotakan dini pada perempuan biasanya dapat dipicu dari genetika atau keturunan. Hal itu dibuktikan dengan sebuah hasil penelitian yang menyatakan, orang tua yang memiliki masalah kebotakan berpeluang lebih besar mewariskan masalah tersebut pada keturunanya, apalagi dari jalur Ibu.

  1. Faktor Usia

Selain karena faktor keturunan, penyebab perempuan bisa mengalami kebotakan juga bisa disebabkan karena usia yang sudah tidak muda lagi. Seorang perempuan yang sudah melewati masa menopause yaitu sekitar usia 40 – 50 tahun, lebih rentan mengalami masalah rambut rontok yang bisa menyebabkan kebotakan.

  1. Faktor Hormonal

Adapun faktor lain yang bisa memicu kebotakan pada perempuan selanjutnya adalah karena perubahan hormon didalam tubuh, terutama hormon androgen. Hormon tersebut akan mengalami penurunan, apalagi saat sudah mengalami menopause rambut akan mudah sekali rontok, padahal hormon tersebut berperan menumbuhkan rambut.

  1. Faktor Stres Berkepanjangan

Ketika anda sering mengalami stres yang berkepanjangan bukan tidak mungkin akan berpotensi menyebabkan masalah rambut rontok hingga mengalami kebotakan dini. hal itu terjadi, karena pada saat kondisi stres hormon kortisol mengalami peningkatan dan mengganggu proses pertumbuhan rambut.

  1. Faktor Kekurangan vitamin D

Faktor kekurangan vitamin D juga bisa menyebabkan rambut rontok dan mengalami kebotakan pada perempuan. Hal itu karena vitamin D memiliki peran besar dalam merangsang pertumbuhan rambut pada tubuh. Sehingga jika tubuh kekurangan vitamin D maka proses pertumbuhan rambut akan terganggu dan lebih mudah patah.

  1. Faktor Efek Samping Obat-Obatan

Faktor terakhir yang bisa menyebabkan rambut rontok pada perempuan adalah karena efek samping dari obat – obatan yang dikonsumsi. Banyak jenis obat yang bisa menyebabkan kerontokan rambut seperti litium, warfarin, heparin, dan levodopa. Di samping itu, obat kanker juga bisa mengakibatkan efek samping serupa, yaitu kerontokan rambut.

Baiklah demikian diatas ulasan mengenai berbagai faktor yang bisa menyebabkan rambut rontok hingga mengalami kebotakan dini pada perempuan. Sebaiknya anda harus tetap memberikan perawatan dan perhatian khusus pada rambut anda agar terlihat indah dan bisa terhindar dari masalah kerontokan dan kebotakan dini. (jpg)

error: Konten dilindungi!!
Exit mobile version