MAMUJU, RADARSULBAR NEWS – Pemprov Sulbar mulai mempersiapkan pengusulan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024. Jumlahnya sesuai dengan pegawai yang akan pensiun tahun ini.
Kebijakan itu dilakukan lantaran jumlah pegawai Pemprov Sulbar saat ini sudah terlalu banyak. Angkanya mencapai 6.558 orang.
Sesuai Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (HKPD), kebutuhan pegawai perlu memperhatikan persentase belanja pegawai yang diwajibkan minimal 30 persen dari belanja daerah.
Pj Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakrulloh menuturkan, ada tiga formasi CASN 2024 yang diusulkan agar dibuka tahun ini. Yakni Tenaga Guru, Tenaga Kesehatan dan Tenaga Teknis.
“Tenaga itulah yang saat ini dibutuhkan. Kita menganut sebisa mungkin Zero Growth. Jadi hanya merekrut sesuai jumlah yang sudah pensiun. ASN kita terlalu banyak, sudah hampir 30 persen,” kata Zudan, saat dikonfirmasi, kemarin.
Sistem Zero Growth merupakan salah satu prinsip dalam pengadaan ASN yang bertujuan untuk memastikan bahwa jumlah ASN tidak mengalami peningkatan dalam kurun waktu tertentu.
Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menerangkan, saat ini jumlah pegawai didominasi dari kalangan milenial. Tentu, kata dia, jumlah tersebut menjadi potensi tersendiri untuk mendorong Pemprov Sulbar agar lebih produktif.