RADARSULBARNEWS

Distransnaker Polman Salurkan Bantuan Pemberdayaan Masyarakat Senilai Rp 3,4 Miliar

PELATIHAN. Sejumlah warga mengikuti pelatihan pertukangan yang diadakan Distransnaker Polman.

POLMAN, RADAR SULBAR — Dorong masyarakat lebih produktif, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Polewali Mandar melalui Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, dan Energi Sumber Daya Mineral (Transnaker) realisasikan anggaran Rp 3,4 miliar tahun 2024 untuk bantuan pemberdayaan masyarakat.

Bantuan ini terdiri dari mesin jahit Rp. 1,6 miliar sebanyak 291 unit untuk kelompok masyarakat. Selain itu bantuan peralatan pertukangan Rp 130 juta dan perbengkelan Rp. 1,7 miliar.

Kepala Bidang Tenaga Kerja Distransnaker Polman Muhammad Yusdi Paksi Segara menyampaikan, bantuan mesin jahit bagi kelompok masyarakat ini merupakan aspirasi dari anggota DPRD Polman dengan anggaran Rp. 1,6 miliar tahun anggaran 2024. Semuanya telah disalurkan kepada kelompok penerima.

BACA JUGA:  Tinjau Jembatan Putus di Tapua, Bupati Polman Janji Bangun Jembatan Darurat Hingga Usulkan Anggaran Rp 6 Miliar

“Penerima bantuannya diusulkan oleh anggota DPRD, bantuan ini berdasarkan hasil reses anggota DPRD Polman. Sementara kami di Disnakertras hanya memberikan pelatihan dan memberikan bantuan mesin jahit,” jelas Muhammad Yusdi.

Usulan dari DPRD ini semua terakumulasi di Bappeda. Kemudian Bappeda menyerahkan kegiatannya kepada Disnakertrans.

Ada 18 orang anggota DPRD Polman yang menjadi pemilik aspirasi bantuan mesin jahid. Distransnaker hanya menekankan agar penerima bantuan ini adalah orang-orang yang memiliki basis kegiatan jahid menjahit serta pertukangan.

BACA JUGA:  Warga Passairang Gelar Aksi Demo, Nilai Putusan PN Polewali Tak Adil dan Masuk Angin

Sementara untuk kegiatan tahun 2025 ini, Muh Yusdi menyampaikan tidak ada sama sekali kegiatan di bidangnya.(arf/mkb)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!