RADARSULBARNEWS

Tak Hanya Padamkan Api, Damkar Polman Evakuasi Pasien Stroke Hingga Selamatkan Balita dalam Mobil

EVAKUASI. Salah seorang warga yang menerita stroke dievakuasi petugas Damkar Polman ke RSUD Hajjah Andi Depu Polewali.

POLMAN RADAR SULBAR — Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Polewali Mandar (Polman) tidak hanya piawai memadamkan api saat terjadi peristiwa kebakaran. Damkar juga melakukan upaya pertolongan menyelamatkan nyawa warga.

Seperti halnya yang terjadi, Sabtu 14 Juni lalu, saat Posko Damkar Polman di Desa Rea Kecamatan Matakali mendadak menerima sebuah panggilan darurat. Pagilan itu bukan untuk memadamkan api, melainkan menyelamatkan nyawa. Seorang warga menghubungi Posko Damkar meminta pertolongan untuk mengevakuasi keluarganya yang sementara sakit stroke.

Seorang warga lingkungan Patoke Kelurahan Sulewatang Kecamatan Polewali meminta bantuan untuk dibawa ke rumah sakit karena kondisi sakit parah dan tak mampu berjalan sendiri. Keluarga pasien sudah kewalahan tak ada kendaraan. Ambulans pun belum tersedia.

BACA JUGA:  TNI dan Warga Bangun Rakit Penyeberangan Darurat Usai Jembatan Tapua Putus Diterjang Banjir

Sehingga tim Damkar Polman langsung turun tangan menolong warga yang dalam kondisi lemas dan hanya bisa terbaring. Dengan penuh empati, salah satu petugas membopong tubuh pasien tersebut kemuidian membawanya ke kendaraan Damkar untuk dibawa ke RSUD Hajjah Andi Depu Polman.

“Kami mendapat panggilan darurat untuk mengevakuasi salah seorang warga di Patoke yang mendirita sakit stroke untuk dibawa ke RSUD Hajjah Andi Depu. Kami bukan hanya padamkan api. Kalau ada warga yang perlu bantuan, apalagi darurat seperti ini, tentu kami bantu,” ujar Kepala UPTD Damkar Polman, Imran.

BACA JUGA:  DPRD Polman Gelar RDP Bahas Aspriasi Pedagang Ayam Pasar Wonomulyo

Ia mengatakan Damkar Polman tak hanya melakukan pemadaman api saat terjadi kebakaran. Juga menjadi petugas penyelamat jika ada warga meminta bantuan. Imran menyebutkan sebelumnya, pada Kamis 12 Juni personel UPTD Damkar Polman juga menyelamatkan seorang balita berumur dua tahun yang terkunci dalam mobil di Jalan Raflesia Kelurahan Madatte Kecamatan Polewali. Balita tersebut secara tidak sengaja mengunci pintu dari dalam saat ibunya tengah bersiap melakukan perjalanan.

BACA JUGA:  Gaswon Walk Out Usai Gol Kontroversial, Botto FC Lolos ke Semifinal Kapolres Polman Cup 2025

Menyadari kondisi darurat karena AC mobil mati dan suhu di dalam meningkat, petugas Damkar memutuskan memecahkan kaca mobil demi menyelamatkan anak tersebut.

“Keselamatan jiwa adalah prioritas utama, terutama anak-anak,” tegas Imran. Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan tidak meninggalkan anak-anak di dalam kendaraan.

Imran kembali menegaskan bahwa Damkar Polman akan selalu siap membantu masyarakat, tidak terbatas pada kebakaran semata.

“Kami hadir untuk setiap kondisi darurat, sebagai wujud pengabdian dan tanggung jawab kemanusiaan,” tandasnya. (mkb)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!