POLMAN, RADAR SULBAR — Pasca 100 hari kerja pasangan Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar, Samsul Mahmud dan Andi Nursami Masdar (Assami) wacana mutasi pejabat eselon II dan III hingga IV mengemuka,
Rencananya dalam waktu dekat ini Bupati Polman Samsul Mahmud akan melakukan mutasi jabatan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan jajarannya. Apalagi sejumlah jabatan pimpinan OPD lowong pasca pensiunnya pejabat sebelumnya.
Diantara jabatan yang lowong saat ini diisi pelaksana tugas yakni, Asisten Ekonomi Pembangunan, Asisten Asisten Umum, Kepala BKPP, Kepala Dispop, Kepala DPMD dan Kalaksa BPBD.
Bupati Polman Samsul Mahmud terang terang menyampaikan dalam waktu dekat ini akan dilakukan mutasi. Pihaknya sudah memerintakan BKPP untuk melakukan persiapan termasuk proses administrasinya. Hal ini diungkapkan Samsul Mahmud saat
membuka acara sosialisasi layanan pengaduan Halo Assami di ruang pola kantor Bupati Polman, Jumat 16 Mei.
Bahkan Bupati Samsul Mahmud sudah melakukan evaluasi kinerja selama tiga terakhir terhadap pimpinan OPD. Ia mengaku telah mengantongi nama-nama pimpinan OPD yang dinilai kurang berkinerja maksimal.
“Saya selalu sampaikan bahwa saya tidak punya dendam politik. Tapi yang ada bagaimana pimpinan OPD berkinerja baik. Punya kapasitas dan memiliki integritas yang baik,” ujar Samsul Mahmud.
Tak hanya itu, menurutnya calon pimpinan OPD harus mampu menjalankan tugas dengan baik, tanggap dan inovatif yang bertujuan untuk bersama-sama membangun Polman.
Kemudian untuk yang terdampak mutasi, Samsul Mahmud minta agar ASN yang terdampak melakukan intropeksi diri bagaimana bisa menjadi lebih baik lagi dalam bekerja yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Polman.
Ia juga menyampaikan bahwa mutasi yang dilakukan berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan selama ini. Hasilnya sudah ada tinggal pelaksanaan mutasinya saja yang sedang dipersiapkan. (mkb)
