POLMAN RADAR SULBAR — Kecelakaan lalu lintas terjadi di Trans Sulawesi Jalan Ahmad Yani Kelurahan Wattang Kecamatan Polewalai Polman, Jumat 16 Mei. Kecelakaan ini melibatkan antara sebuah pick up pengangkut ayam dengan mobil truk.
Dalam kejadian ini supir pick up, Ilham (17) terjepit di bagian depan ruangan kemudi. Evakuasi berlangsung dramatis selama tiga jam karena supir terjepit di bagian kemudi.
Kejadian ini berawal saat tabrakan keras terjadi antara mobil pikc up yang mengangkut ayam potong dengan truk di Jalan Ahmad Yani Polewali Jumat pagi sekira pukul 06.30 Wita.
Kerasnya tabrakan membuat mobil truk terguling dan melintang ditengah jalan sementara mobil pick up mengalami ringsek. Kerusakan cukup parah membuat supir mobil pick up mengalami luka parah karena supir terjepit dibagian kemudi mobil.
Kasatlantas Polres Polman AKP Arfian Restu mengungkapkan kronologis kejadian berawal saat mobil pick up yang dikemudikan oleh Mahmud warga Kabupaten Sidrap dengan nomor polisi DW 8475 BN yang sedang memuat ayam potong melaju kencang dari arah timur ke barat atau dari arah Kota Makassar menuju ke arah Palu bertabrakan dengan mobil truk dengan nomor polisi DC 8472 CR dari arah yang berlawanan. Belum diketahui penyebab pasti kejadian karena tim satlantas masih melakukan interogasi dan olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.
Akibat kejadian ini muatan mobil pickup yang berisi puluhan ayam potong mati akibat benturan keras, Sementara ayam yang masih hidup terpaksa dipindahkan ke mobil lain. Akibat Kecelakaan lalu lintas ini membuat jalur lintas barat baik dari arah Makassar maupun sebaliknya mengalami macet total sepanjang dua kilometer. Untuk mengurai kemacetan petugas terpaksa memberlakukan sistem buka tutup jalur dan mengalihkan kendaraan melalui jalan lain.
Evakuasi ini melibatkan tim SAR Basarmas, Damkar, BPBD, PSC 119, Satlantas, DLHK dan dibantu warga sekitar. Setelah melakukan evakuasi selama tiga jam lamanya, supir yang terjepit akhirnya berhasil dikeluarkan dari bagian kemudi depan mobil. Korban mengalami luka-luka dan patah tulang tangan selanjutnya dibawa ke rumah umum terdekat menggunakan ambulans untuk mendapatkan pertolongan medis. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Sementara itu evakuasi kedua mobil yang terlibat kecelakaan lalu lintas juga berlangsung lama karena badan mobil melintang ditengah jalan . Evakuasi menggunakan mobil derek dari DLHK. Selanjutnya kedua kendaraan dibawa unit lalakantas untuk dijadikan sebagai barang bukti.(mkb)
