MAMUJU, RADARSULBAR NEWS – Terungkap sudah motif penyegelan Puskesmas Tapalang Barat, yang ternnyata dilakukan oleh warga setempat. Alasan utamanya adalah, karena pelayanan kesehatan dinilai tidak maksimal di Puskesmas tersebut.
“Penyegelan merupakan bentuk protes warga atas dugaan kurangnya kedisiplinan dan kehadiran petugas Puskesmas. Itu dianggap berimbas pada pelayanan,” kata Kapolsek Tapalang,IPTU Mino, Minggu malam20 April.
Pihak Polsek Tapalang telah melakukan mediasi bersama Pemerintah Kecamatan Tapalang Barat, Kepala Desa Paa’bu, Kepala Puskesmas, dan perwakilan warga.
Mediasi terebut menghasilkan beberapa kesepakatan, antara lain, internal pegawai Puskesmas harus rapat membahas peningkatan pelayanan, petugas Puskesmas harus disiplindan menjaga kehadiran.
Berkat kerja sama seluruh pihak, permasalahan tersebut cepat terselesaikan dan berakhir damai.
“Kami berharap ke depan tidak terjadi lagi hal serupadan pelayanan kesehatan di Puskesmas Tapalang Barat bisa maksimal,” harapnya.
Kepala Puskesmas Tapalang Barat, Mustadiarto, melihat itu sebagai bentuk kepedulian masyarakat agar pelayanan Puskesmas menjadi lebih baik.
“Ini bagian dari bentuk sayang masyarakat terhadap Puskesmas. Agar pelayanan dapat lebih ditingkatkan. Kami harus tetap berusaha melakukan tugas sesuai fungsi dan aturan,” tutupnya.
(irf/jsm)
