MAJENE, RADARSULBAR NEWS – Pemkab Majene melakukan pemasangan lafadz Asmaul Husnah sejumlah titik di Kota Majene. Pemasangan ini untuk mempercantik kota juga menunjukan nuansa religi.
Dengan adanya pemasangan lafadz asmaul husnah sejumlah masyarakat mengapresiasi Pemkab Majene. Lafadz asmaul husna atau sembilang puluh sembilan nama Allah SWT berjejer rapi disepanjang jalan dalam Kota Majene.
“Program pemasangan Asmaul Husna ini sungguh luarl biasa, saya sangat apresiasi program yang digagas oleh Pemkab Majene,” ujar salah seorang warga Majene, Burhanuddin, Selasa 7 Januari saat ditemui.
Terpisah Kabid Cipta Karya PUPR Kabupaten Majene Amiruddin menjelaskan, pemasangan lafadz asmaul husna disepanjang jalan dalam kota Majene ini merupakan program langsung oleh Bupati Majene untuk mendukung visi Majene Religius.
“Anggaran yang digunakan sebesar Rp 1,3 milliar lebih,” ujar Amiruddin saat ditemui, Selasa 7 Januari.
Kata dia, jumlah tiang yang disediakan untuk memasang 50 unit, sementara ada juga yang melengket dilampu jalan 99 unit.
“Jadi lafadz asmaul husna itu berulang karena totalnya sekitar 180 unit,” ungkapnya.
Ia menjelaskan didalam lafadz asmaul husnah sudah dipasangi lampu agar masyarakat bisa melihat keindahan nama nama Allah SWT ini saat malam hari.
“Tujuan utamanya ini untuk memperindah kota dan mendukung visi misi Bupati Majene yang religius,” tambahnya.
PUPR berusaha untuk menata Kota Majene agar terlihat lebih indah. Supaya warga luar yang berkunjung ke Kabupaten Majene bisa mengingat keindahan Kota Majene. Dengan adanya pemasangan lafadz asmaul husna menjadi ciri khas Kota Majene. (rur/mkb)