MAMUJU, RADARSULBAR NEWS — Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin berencana menjadikan Mamuju sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Rencana tersebut ia sampaikan dalam Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Mamuju ke 484 tahun di Ruang Paripurna Gedung DPRD Mamuju, Minggu 14 Juli.
Bahtiar mengungkapkan, Mamuju memiliki potensi pariwisata yang cukup melimpah. Kawasan pantai sepanjang jalan Kabupaten Mamuju, wilayah kepulauan di Mamuju dan wisata pegunungan. Masing-masing adalah potensi yang perlu digali.
Sektor pariwisata dinilai akan berdampak pada peningkatan pendapatan daerah dan peningkatan pendapatan masyarakat.
“Mamuju ini punya udara yang bersih, itu salah satu daya tarik yang tidak dimiliki daerah lain, tentunya ini bisa menjadi modal untuk meningkatkan kunjungan wisatawan,” kata Bahtiar.
Bahtiar mengungkapkan, Mamuju harus bisa bergerak cepat untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan strategik. Salah satunya adalah rencana Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya, pemindahan ibu kota negara akan sangat memberikan dampak jika Mamuju mampu beradaptasi.
“Pulau Balabalakang semestinya menjadi halaman terdepan dari provinsi Sulbar, karena memiliki jarak tempuh yang sangat dekat dengan IKN, dan juga memiliki potensi wisata,”paparnya.
Selain itu, kata Bahtiar, peningkatan pariwisata juga mesti sejalan dengan perbaikan moda transportasi. Semakin banyak rute penerbangan, maka akan semakin terbuka peluang untuk berkembang.
“Salah satu cara menarik orang masuk ke Sulbar ini ya harus perbanyak event yang mendatangkan orang-orang dari luar Sulbar, itu juga tugas dari masing-masing pemerintah daerah,” ucapnya.
Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi menyambut baik rencana Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin. Menurutnya, pemindahan IKN menjadi peluang besar untuk Mamuju. Baik dari ekosistem pariwisata dan ekonomi.
“Kedepannya kami berencana akan fokus pada perbaikan infrastruktur, karena selama ini kami memfokuskan anggaran pada sektor pendidikan dan kesehatan, yakni pengangkatan P3K dan layanan kesehatan gratis,” ucap Sutinah.
Sutinah berharap, sinergitas Pemkab Mamuju dan Pemprov Sulbar dapat terjalin dengan baik, sehingga rencana menjadikan Mamuju sebagai KSPN bisa segera terealisasi.
“Namun tidak bisa dipungkiri,bahwa sebentar lagi akan memasuki Pilkada. Tentunya saya berharap, program yang sudah kami laksanakan bisa dilanjutkan siapapun pemimpinnya,” sebutnya.
Anggota DPRD Mamuju Sugianto mengungkapkan, jangan hanya bangga dengan julukan Mamuju sebagai penyangga IKN, tetapi semua harus segera berbenah, bergerak bersama, berkolaborasi dengan semua pihak terkait dalam melaksanakan penataan pembangunan, guna mewujudkan kesejahteraan rakyat Mamuju dan Sulbar pada umumnya.
“Rencana menjadikan Mamuju sebagai KSPN sudah sangat bagus dan patut diapresiasi, tinggal bagaimana seluruh sektor, khususnya OPD terkait untuk menindaklanjuti rencana tersebut,” tandas Sugianto. (rzk)
