RADARSULBARNEWS
DAERAH  

Baju Bei, Pesona Cantik dari Kalumpang

MAMUJU, RADARSULBAR NEWS – Reny merupakan warga asli Kalumpang yang kini tinggal di Desa Tadui Kecamatan Mamuju. Ia kini menggeluti usaha kerajinan salah satunya adalah pakaian adat Kalumpang yakni Baju Bei (Kerang).

Reny mengatakan, usaha tersebut sudah lama ia lakoni. Namun beberapa tahun belakangan ia mulai fokus untuk mengembangkan usaha tersebut, yakni dengan melengkapi legalitas usahanya yang diberi nama Ebhenheser Unik.

“Saya menjalankan usaha ini bersama suami saya, selain Baju Bei kami juga membuat produk lainnya seperti tas dan Tenun Sekomandi,” kata Reny, Rabu 10 Juli.

BACA JUGA:  Kontroversi Program Pembelajaran VR di Sekolah, Siswa Diminta Bayar Rp 25.000

Reny mengatakan, untuk membuat sepasang Baju Bei, diperlukan waktu sekira sebulan bahkan lebih. Olehnya, harga Baju Bei cukup tinggi, yakni mulai dari Rp3 juta. Baju Bei biasanya digunakan dalam acara adat di Kalumpang.

“Namun saat ini Baju Bei bukan hanya digunakan masyarakat Kalumpang dalam acara-acara adat. Saat ini Baju Bei juga sering digunakan sebagai kostum saat menari atau fashion show,” sebutnya.

BACA JUGA:  Hari Pertama Program MBG di Polman Disambut Antusias, Sasar 1.750 Siswa

Reny menyampaikan, usaha yang ia jalankan merupakan salah satu upaya melestarikan baju adat Kalumpang dan memperkenalkan keragaman budaya Kalumpang kepada wisatawan yang datang ke Mamuju.

“Untuk pemasaran, saat ini kami mulai mempelajari cara pemasaran digital, ini salah satu cara untuk memperluas jangkauan pemasaran,” singkat Reny.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Mamuju, Hj Sahari Bulan

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Mamuju, Hj Sahari Bulan, mengaku pihaknya terus memberikan dukungan bagi pengembangan UKM. Bahkan ia tak segan-segan membuka ruang mengajak pelaku UKM agar tidak sungkan melakukan koordinasi dengan pemerintan daerah jika ditemukan kendala.

BACA JUGA:  Distanpan Polman Usulkan Sapi “Hulk” Gantikan Hewan Kurban Presiden yang Disembelih Lebih Awal

Secara teknis, para pelaku UKM bisa bertandang ke kantor Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Mamuju di Jalan Jenderal Sudirman atau bisa melakukan konsultasi online melalui website resmi diskopmamuju.com. (ADV)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!