POLEWALI, RADARSULBAR NEWS – Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun anggaran 2023 yang dikerjakan awal Januari 2024 belum dapat dirampungkan.
Dari 429 rumah yang gmendapatkan BSPS masih ada seratus rumah diawal Maret yang belum rampung.
Padahal target awal penyelesaian program BSPS bulan Maret, tetap karena masih ada yang belum tuntas sehingga ditambah waktu penyelesainnya sebulan lagi.
Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan (Disrumkintan) Polman Muliawati MS menyampaikan dari 429 rumah yang dikerjakan hingga diakhir Maret ini sudah tidak sampai seratus jumlahnya yang belum selesai.
Sehingga pihaknya memberi tambahan waktu sebulan bagi penerima menyelesaikan pekerjaan bedah rumahnya.
“Sudah berproses pengerjaannya tapi belum dapat dikategorikan seratus persen karena ada item pekerjaan seperti pemasangan atap belum terpasang. Ada juga yang dindingnya belum full dikerjakan,” terang Muliawati saat dikonfirmasi Selasa 26 Maret.
Pastinya ada progres kata dia diprogram ini tapi tenaga pendamping lapangan (TPL) belum melaporkan perkembangannya. Dalam juknis tidak ada kewajiban TPL melaporkan progres program setiap pekan.
“Saya kadang menanyakan ke TPL seperti apa progresnya. Karena diawal tahun kemarin kita targetkan tiga bulan selesai tapi ternyata mendekati akhir Maret kami kalkulasi ini belum dapat selesai seratus persen sehingga target ditambah satu bulan,” jelas Muliawati.
