“Warga panik, atap rumah terlepas terbang saat dihantam angin, langsung kita kumpul,” lanjutanya.
Pemerintah Desa Tammangalle saat ini mulai mencatat rumah rusak terdampak angin puting beliung. Rencananya akan dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Polman.
“Dua rumah rusak parah, dua lainnya rusak ringan, kita cacat dan kita laporkan ke pemerintah daerah,” terang Kades Tammangalle, Firman.
Disebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, warganya juga tidak ada yang mengungsi. Warga gotong royong saling bantu membantu untuk membenahi rumah rusak tersebut. Firman menaksir kerugian dari empat rumah rusak ini mencapai Rp 10 juta lebih.
“Kita sudah laporkan ke BPBD, Dinsos, foto-foto dan video rumah rusak sudah kita kirim,” katanya lagi. (*)