POLEWALI, RADARSULBAR NEWS – Dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pada pelaksanaan pengawasan Pemilu 2024.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Polewali Mandar menggelar kegiatan fasilitasi dan pembinaan aparatur pengawas pemilu di Hotel Lilianto Polewali, Minggu-Senin 5-6 November.
Dalam kegiatan ini selain diikuti jajaran Panwascam se-Kabupaten Polman juga dihadiri perwakilan organisasi kemahasiswaan, LSM dan media.
Ketua Bawaslu Polman, Herianto menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk menambah pemahaman kepada jajaran Panwaslu Kecamatan tentang tugas dan fungsi pengawasan.
Selain itu kegiatan ini melibatkan pihak eksternal di luar Bawaslu karena menginginkan tugas pengawasan Pemilu bukan hanya semata jajaran Bawaslu tetapi juga partisipasi masyarakat termasuk OKP, LSM dan media ikut terlibat.
“Pesta dekomrasi Pemilu itu bukan hanya miliknya Bawaslu dan KPU tetapi milik bersama semua elemen masyarakat. Kewajiban kita bagaimana pelaksanaan Pemilu berjalan riang gembira tak ada yang bercerai berai,” tambahnya.
Dalam kegiatan ini ada empat nara sumber diantaranya Kordinator Devisi SDM Organisasi dan Diklat Bawaslu Sulbar, Joni Rambulangi, mantan anggota Bawaslu Polman, Suaib, mantan timsel Bawaslu Jaelani Kunni dan Wakil Rektor II IAI DDI Polman, DR Thahir.
Dalam kesempatan ini Joni Rambulangi berharap jajaran Panwasca dalam melaksanakan tugasnya tetap menjunjung tinggi integritas, menjaga kode etik dan perilaku sebagai penyelenggara.
“Sebagai Panwascam harus berintegritas artinya memiliki kesamaan antara perkataan dan perbuatan agar dapat dipercaya, bersikap obyektif dan menjunjung tinggi netralitas sesuai prinsip independen,” terang mantan Ketua KPU Mamasa ini.