Sutinah menyebutkan, total anggaran untuk bantuan dana stimulan rumah rusak gempa bumi itu mencapai Rp 500 miliar. Ia berharap proses verifikasi di BNPB bisa segera rampung, dan dana bantuan bisa segera disalurkan ke masyarakat.
“Total bantuan rumah rusak gempa bumi Mamuju, kurang lebih Rp 500 miliar. Kita berdoa yah semoga cepat turun bantuannya,” sebutnya.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju Muhammad Taslim Sukirno menyebutkan, pihaknya telah mengusulkan 20.400 data rumah rusak tahap II ke BNPB.
“Masih di verifikasi, jadi kami juga belum bisa memastikan, kira-kira berapa jumlah yang akan turun dari pusat,” singkat Taslim.