LOMBOK, RADARSULBAR NEWS – Francesco Bagnaia menyebut, comeback-nya dari posisi start ke-13 menuju kemenangan di Mandalika ‘memiliki banyak arti’.
Apalagi dengan kemenangan tersebut, rider Ducati tersebut kembali merebut pimpinan klasemen MotoGP.
Setelah dikudeta oleh Jorge Martin dari pimpinan klasemen usai memenangi sprint race Sabtu (14/10), Bagnaia tampaknya akan kehilangan lebih banyak poin di featured race Minggu.
Itu setelah penampilan menjanjikan Martin pada saat start. Melaju dari posisi start ke-6 dan memimpin balapan sampai mengalami crash di tikungan 11 di lap ke-14.
Martin kemudian menyaksikan Bagnaia mendekati Maverick Vinales sebelum mengambil alih posisi terdepan dengan tujuh lap tersisa.
Setelah itu, Bagnaia terus memimpin balapan sampai finis. Ini kemenangan pertamanya sejak GP Austria.
”Momen luar biasa. Kemarin (Sabtu) saya kesal setelah hasil buruk di kualifikasi dan balapan sprint.”
“Saya berjuang keras untuk menyalip para pembalap. Kecepatan saya tidak buruk tetapi saya tidak punya peluang untuk menyalip rekan setim saya (Enea Bastianini).”
“Tapi hari ini kami mengalami banyak peningkatan. Saat sesi warm up saya sudah merasa lebih baik dan saat balapan saya hanya mencoba melakukan yang terbaik sejak awal.”