RADARSULBARNEWS
NEWS  

Simak Tips Melawan Misinformasi dan Hoaks Jelang Pemilu 2024

Google berikan beberapa tips melawan misinformasi dan hoaks jelang Pemilu 2024. (Google)

Santi menambahkan, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisasi penyebaran hoaks yakni menanamkan pola berpikir kritis yang kuat agar lebih teliti dan bijak dalam mengambil keputusan kompleks. Kemudian, perlu juga untuk meningkatkan penginderaan hoaks, dengan mempelajari tiga taktik manipulasi yang paling sering digunakan saat Pemilu agar lebih peka terhadap kemungkinan datangnya hoaks.

Selanjutnya, periksa kembali berita mencurigakan di sejumlah situs media terpercaya, dengan menggunakan kata kunci terkait untuk mendapatkan referensi pembanding yang lebih akurat. Gunakan Google Reverse Image Search untuk verifikasi foto dan menelusuri riwayat asli sebuah foto dari berita yang berpotensi menyesatkan.

Manfaatkan juga Google Lens untuk mengidentifikasi detil asal dari sebuah foto, sehingga kita terhindar dari penafsiran yang kurang tepat atas sebuah berita dengan foto. Beberapa tips dan tools di atas dikatakan bisa membantu pengguna menangkal misinformasi dan hoaks jelang pemilu 2024.

BACA JUGA:  Lepas Jalan Santai Paslon,Kades Sugiwaras Diperiksa Bawaslu

Google.org juga telah memberikan hibah sebesar USD 2,5 juta ke Tular Nalar untuk menjalankan program dalam melindungi masyarakat dari misinformasi dan hoaks, terlebih menjelang Pemilu 2024. Dalam dua tahun ke depan, Tular Nalar menargetkan membuka 500 kelas pelatihan di 38 provinsi di Indonesia bagi 1,6 juta masyarakat yang terdiri dari 1,2 juta pemula, 300 ribu lansia, dan 100 ribu masyarakat umum.

BACA JUGA:  Kelas Cek Fakta Mafindo Sulbar, Ajak Pemilih Pemula Lawan Hoaks dalam Pilkada

Selain itu, bersama dengan KPU, Bawaslu, Safer Internet Lab, Cek Fakta dan beragam mitra lainnya, Google meluncurkan kampanye “Recheck sebelum Kegocek”. YouTube pun juga menghadirkan inisiatif “Pause Dulu”.

Kedua inisiatif ini diharapkan dapat membekali pengguna dengan kemampuan mengevaluasi informasi dengan memahami konteks di balik konten, sumber berita, dan mempertimbangkan ulang sebelum membagikan ke teman atau keluarga. (jpg)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!