RADARSULBARNEWS
DAERAH  

Terima Penghargaan dari Mendes PDTT RI, Ibrahim Komitmen Percepatan Pengembangan Kawasan Transmigrasi di Sulbar

Kepala Dinas Transmigrasi Sulbar saat menerima penghargaan Lencana Abdi Desa dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Mendes PDTT RI). (Dok Humas Sulbar)

JAKARTA, RADARSULBAR NEWS – Kepala Dinas Transmigrasi Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Ibrahim komitmen melakukan percepatan pengembangan kawasan transmigrasi di Sulbar.

Atas dedikasinya tersebut, Ia mendapat penghargaan Lencana Abdi Desa dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Mendes PDTT RI).

Penghargaan diserahkan langsung Mendes, PDTT RI, A. Halim Iskandar, pada acara Sinergitas Kebijakan dan Implementasi Pembangunan serta Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi antara Pusat dan Daerah di Hotel Bidakara Jakarta Selatan, Selasa (10/10).

BACA JUGA:  Kantor Pertanahan Polman Rapat Peningkatan Layanan Zona Nilai Tanah

Pada kegiatan itu, Kepala Dinas Transmigrasi Sulbar diminta menjadi Narasumber Percepatan dan Success Story Keberhasilan Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Provinsi Sulbar.

Kepala Dinas Transmigrasi Sulbar Ibrahim menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diberikan oleh Mendes PDTT RI.

Ibrahim mengatakan, penghargaan yang diperoleh tentu tidak terlepas dari dukungan semua pihak dalam melaksanakan program pengembangan kawasan transmigrasi di Sulbar.

BACA JUGA:  Developer Timbun Saluran Air, Puluhan Rumah Terendam Banjir Saat Hujan Buat Warga Sulewatang Resah

Karenanya, Ia menyampaikan terima kasih kepada Pj. Gubernur Sulbar dan Sekprov Sulbar atas bimbingan dan arahannya.

“Juga terima kasih kepada seluruh kepala OPD lingkup Pemprov Sulbar dan kepala dinas yang membidangi Ketransmigrasian kabupaten Se-Sulbar, serta pihak terkait atas kolaborasi yang telah terbangun dengan Dinas Transmigrasi Sulbar”,kata Ibrahim via telepon dari Jakarta

BACA JUGA:  UMP Sulbar 2025 Naik Menjadi Rp 3,1 Juta

Ia juga mengatakan, keberhasilan tersebut merupakan tantangan untuk lebih proaktif dalam menjalankan program pengembangan kawasan transmigrasi di Sulbar. Salah satunya, berupaya menjadikan kawasan transmigrasi di Sulbar berstatus mandiri. (*)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!