RADARSULBARNEWS

Nurmadia: Ternyata Berobat Lintas Provinsi Bisa dengan Program JKN

NARASUMBER: Nurmadia (50) menceritakan pengalaman saudaranya saat berobat menggunakan Kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Kebetulan saya sebagai Ketua Majelis Taklim di Kasiwa sering mendapati tetangga yang kesulitan dalam berobat, maka saya bantu untuk berobat menggunakan Kartu BPJS,” ucapnya.

Selain membantu banyak orang, ia juga mempunyai pengalaman menarik dengan Program JKN waktu mengantar anaknya yang sedang melakukan pengobatan demam berdarah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Mamuju. Karena saat itu, anaknya harus dilakukan perawatan disana, tetapi kelas yang sesuai dengan haknya tidak ada.

“Akhirnya saya menghubungi petugas informasi yang ada di rumah sakit, ternyata bisa ditempatkan terlebih dahulu di kelas yang berbeda,” kata Nurmadia.

BACA JUGA:  Nahkodai Komunitas Anak Manakarra, Taufiq Hidayat Komitmen Lestarikan Budaya

Selama melakukan pelayanan di RSUD Kabupaten Mamuju, dirinya juga mendapatkan pelayanan yang baik dari petugas. Karena menurutnya berkas administrasi yang digunakan berobat menggunakan Program JKN saat ini sangat mudah.

“Saat anak saya dirawat di RSUD Kabupaten Mamuju, mendapat pelayanan sangat baik. Dan pihak rumah sakit tidak mempersulit proses administrasi walaupun waktu itu saya hanya menunjukkan NIK saya saja,” bebernya.

BACA JUGA:  33 Desa di Polman Masih Berstatus Blankspot, Kominfo Sulbar dan Polman Kolaborasi Atasi Wilayah Blankspot

Berbekal pengalaman tersebut, membuat Nurmadia sangat terkesan dengan Program JKN dan akan membagikan banyak informasi terkait Program JKN kepada siapapun tanpa diminta. Hal itu dirinya lakukan karena sudah terlalu seringnya berurusan dengan Program JKN.

“Saat saya diminta informasi terkait Program JKN, saya dengan senang hati akan menyampaikan pengalaman yang sudah saya dapatkan. Oleh karena itu Program JKN harus tetap ada sampai kapanpun, karena terbukti banyak kemudahan dan kebermanfaatan bagi orang-orang yang sedang mengalami gangguan kesehatan, baik masyarakat yang kurang mampu ataupun masyarakat menengah keatas,” lanjutnya.(*)

Konten Promosi
error: Konten dilindungi!!