Penyuluh sebagai komunikator tentunya tidak akan terlepas dari kegiatan komunikasi dengan petani. Selain itu Komunikasi bukan hanya tentang berbicara, tetapi juga tentang mendengarkan dengan baik. Mendengarkan aktif, memahami, dan merespons dengan benar adalah keterampilan yang krusial dalam komunikasi.
Komunikasi yang dilakukan oleh kita bukanlah sekedar ucapan ataupun kata-kata, sehingga dalam berkomunikasi juga sangat diperhatikan penggunaan kata-kata yang sesuai dan menghindari kata – kata yang tidak pantas.
Dalam berkomunikasi bukan hanya pemilihan kata yang perlu diperhatikan tapi cara mengucapkan kata-kata, intonasi, kecepatan bicara, dan suara, secara umum juga memberikan banyak informasi kepada pendengar. Tone suara yang tulus, ramah, atau marah dapat mengubah makna sebuah pesan yang disampaikan. Lebih lanjut lagi pesan yang disampaikan harus ditempatkan dalam konteks yang sesuai. Konteks dapat mencakup situasi, latar belakang, dan pengetahuan bersama antara pembicara dan pendengar.
Komunikasi yang baik akan menciptakan hubungan yang baik pula, sehingga segala urusan bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Jadi, komunikasi adalah proses yang lebih kompleks daripada sekadar kata-kata atau ucapan. Berhasil dalam komunikasi melibatkan pemahaman dan penggunaan efektif dari berbagai elemen ini untuk mencapai tujuan komunikasi Anda. (*)