MAMUJU, RADAR SULBAR – Terkait pelaksanaan Nusantara Sail 2023 yang diselenggarakan Kementerian PUPR di Kalimantan, ada kemungkinan perubahan acara.
“Tadi ini (kemarin, red) baru selesai rapat online dengan pihak PUPR, event organizer dan Yayasan Ayo Berlayar Indonesia. Disampaikan ada rencana peserta Nusantara Sail akan disambut Presiden RI Joko Widodo di Pulau Balang pada tanggal 22 September,” kata Muhammad Ridwan Alimuddin, peneliti maritim dan dokumentator kebudayaan Mandar, Senin dinihari, 18 September 2023.
Melihat tanggal tersebut, agendanya adalah kegiatan berlayar bersama sandeq oleh pelaut-pelaut asing di perairan Kampung Baru, Balikpapan, Kalimantan Timur.
“Tapi karena ada rencana itu, maka harus betul-betul tiba tanggal 21 September di Kampung Baru untuk kemudian langsung ke Pulau Balang yang berjarak sekitar 10 mil atau kurang lebih 20 Km. Di Pulau Balang membentang jembatan yang baru selesai dibangun yang menghubungkan Balikpapan dengan IKN. Dari Pulau Balang ke IKN sekitar 50 km. Rencananya para pelayar sandeq akan dibawa ke sana, ke titik 0 km,” ungkap Ridwan.
Ia mengungkapkan, pada pukul 03.00 Wita, Senin dinihari, 18 September, Sandeq berlayar ke Pulau Sabakkatang Kepulauan Balabalakang, Mamuju. Jaraknya sekira 80 mil laut, ditempuh kurang lebih 12 jam.
“Kami istirahat sejenak di sana dan malamnya atau 19 September dinihari sekira pukul empat akan berlayar ke Kampung Baru, Balikpapan. Jaraknya sekitar 70 mil laut,” papar Ridwan.
Ia menyebutkan, sandeq klasik yang ikut ini juga dulunya ikut saat acara Festival Sandeq IKN yang diadakan Pemprov Sulbar tahun lalu.
