MAJENE, RADARSULBAR NEWS – Kebakaran lahan kembali terjadi di Kabupaten Majene, Minggu 10 September.
Sekira tiga hektare lahan warga terbakar di Lingkungan Passarang, Kelurahan Totoli, Kecamatan Banggae hari minggu kemarin.
Peristiwa ini sempat membuat panik warga lantaran kobaran api mendekati pemukiman dan sekolah yang ada di Lingkungan Passarang Totoli.
Beruntung Tim PSC 119 Majene menerima informasi tersebut langsung berkoordinasi dengan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Majene untuk melakukan pemadaman.
Sekitar sejam lebih proses pemadaman yang dilakukan Damkar Majene bersama PSC 119 Majene melibatkan anggota TNI-Polri serta warga setempat.
Koordinator PSC 119 Majene, Aslan menyebut belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran.
Namun Ia mengimbau agar masyarakat untuk tidak membakar sampah dan membuang puntung rokok di sembarang tempat. Apalagi di musim kemarau seperti saat ini.
“Jadi jangan buang puntung rokok sembangaran karena bisa memicu terjadinya kebakaran,” ujarAslam, Minggu 10 September.
Ia juga meminta agar pemilik lahan, untuk tidak melakukan pembersihan lahan dengan cara dibakar. Karena saat ini musim kemarau, api sangat mudah membakar rumput yang kering dan merembes kemana-mana akibat angin kencang.
“Bagi para pemilik kebun untuk tidak membakar sampah yang mudah terbakar. Karena bisa memicu terjadinya kebakaran lebih besar,” pintanya.