Sebagai informasi, mobil listrik Hyundai ini memang memiliki daya tarik yang menarik. Sebab, sejak pertama kali diluncurkan secara global, IONIQ 6 telah mendapatkan pengakuan dunia melalui prestasi di berbagai ajang bergengsi, di antaranya adalah World Car of the Year, World Electric Vehicle, dan World Car Design of the Year di perhelatan 2023 New York International Auto Show (NYIAS).
Bicara teknis, IONIQ 6 merupakan model kendaraan Hyundai dengan drag coefficient terendah, yaitu 0,21, menjadikannya sebagai salah satu BEV paling aerodinamis saat ini. Tidak hanya pada kontur mobil, aspek aerodinamis juga ditekankan pada detail-detail eksterior lainnya. Salah satunya adalah gagang pintu yang menggunakan Flush Door Handles yang telah dirancang saksama untuk meningkatkan aerodinamika dari kendaraan.
Pada bagian eksterior, terinspirasi dari bentuk kepompong (cocoon), Hyundai IONIQ 6 diklaim telah dirancang untuk mengutamakan kenyamanan dan keleluasaan pengguna. Dilengkapi dengan platform E-GMP untuk memberikan kenyamanan maksimal di dalam kendaraan, IONIQ 6 memiliki wheelbase sepanjang 2.950 mm yang membuat interior kendaraan lebih lapang dibanding model BEV lainnya.
Pengembangan arsitektur E-GMP pada IONIQ 6 menawarkan peningkatan signifikan terhadap kenyamanan berkendara secara keseluruhan, baik dari segi performa maupun jarak tempuh. Berbekal baterai 77,4 kWh dan menggunakan dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive, IONIQ 6 mampu menghasilkan daya sebesar 239 kW dan torsi sebesar 605 Nm. (jpg)